Dewan Harap Guru dan Orang Tua Lebih Kreatif Atasi Rasa Bosan Anak Belajar di Rumah

PENDIDIKAN445 Dilihat

SULSE.NEWS – Sistem belajar Daring (Dalam jaringan) yang diterapkan Dinas Pendidikan sejak Covid-19 mewabah di Kota Makasssr membuat siswa mulai merasakan kebosanan.

Meski setiap saat anak-anak dihadapkan dengan tumpukan tugas yang diberikan oleh guru, ini tidak membuat anak antusias mengikuti proses belajar secara online.

Anggota DPRD Makassar Abdul Wahid mengaku banyak mendapatkan keluhan dari orang tua siswa yang anak-anaknya harus belajar dari rumah akibat Covid-19.

“Banyak orang tua siswa yang bertanya kapan sekolah dibuka kembali. Karena mereka mengaku
kewalahan dan anak-anak juga mulai bosan,” kata Abdul Wahid, Kamis (27/8/2020)

Legislator PPP dua periode ini berharap, guru maupun orang tua siswa dapat melakukan inovasi dalam proses belajar yang dapat membuat anak bisa kembali fokus dan minat belajarnya tumbuh.

“Kondisi seperti ini, guru dan orang tua siswa harus bekerjasama melakukan inovasi agar siswa daapt termotifasi belajar. Karena harus diakui anak-anak ini khususnya untuk SD dan SMP dimana diusia ini anak-anak masih ingin bermain bersama teman seusianya,” terangnya.

Lebih lanjut, masa pandemi ini setidaknya menyadarkan para orang tua bahwa mengajar dan mendidik anak, seperti tugas dan tanggung jawab guru di sekolah tidaklah mudah.

“Butuh kesabaran dalam membimbing anak-anak. Bisa dibayangkan betapa sulit tugas seorang guru. Kalau di rumah orang tua dihadapkan pada satu dua anak saja untuk diajar. Guru lebih banyak lagi, dimana guru berhadapan langsung dengan murid yang dalam jumlah banyak dengan berbagai karakter yang dimiliki murid,” jelasnya. (*)

Penulis: Amma