Pasangan ‘Sehati” Andi Seto-Rezky Paslon Pertama Deklarasikan Diri Maju di Pilwali Makassar

POLITIK145 Dilihat

SULSEL.NEWS – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Andi Seto Asapa – Rezki Mulfiati Lutfi akan menggelar deklarasi, di Parking LOT Phinisi Point Mal, Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar, pada Kamis (22/8/2024) besok.

Deklarasi pasangan “Sehati” Ini akan dihadiri sejumlah tokoh- tokoh politik dari partai pengusung, seperti Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras.

Wakil Bendahara Umum (Wabendum) DPP Partai Nasdem Fatmawati Rusdi, Ketua DPW NasDem Sulsel Rusdi Masse (RMS) dan sejumlah kader Nasdem lainnya. Serta Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulawesi Selatan (Sulsel) Muhammad Surya.

Deklarasi pasangan calon pertama yang akan maju di Pilwali Makassar itu berlangsung mulai pukul 16.00 Wita dan akan dihibur sejumlah artis ibukota dan band ternama.

Puluhan ribu masyarakat Kota Makassar diyakini akan menghadiri deklarasi tersebut. Maklum, Seto-Rezki merupakan satu-satunya kandidat yang selama satu bulan terakhir, pasangan pertama paling siap maju bertarung di Pilwali Makassar 2024.

Seperti dituturkan Ketua Tim Pemenangan Sehati, Andi Rachmatika Dewi. Menurut Cicu-sapaan akrabnya, undangan terbuka ini karena Seto-Rezki tak punya sekat dengan masyarakat.

“Momenya deklarasi ini bisa menyatukan seluruh elemen masyarakat di Kota Makassar dan kami berharap, semua ikut berpartisipasi dalam meramaikan deklarasi Sehati,” tutur Cicu.

Apalagi, kata Anggota DPRD Sulsel ini, pasangan Sehati selalu menggalakkan politik riang gembira demi terciptanya Pilkada Kota Makassar yang damai dan bermartabat.

“Sejak awal pasangan Sehati membawa suasana politik riang gembira. Karena kami ingin, yang datang di acara deklarasi nanti bisa menikmati setiap hiburan dan paparan program disampaikan oleh calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota kami,” jelasnya.

Sebelumnya, Cicu menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang akan ditimbulkan dalam kegiatan deklarasi, terutama para pengguna jalan jika terkena macet.

Bahkan, pihaknya juga sudah mewanti-wanti di lokasi Deklarasi agar masyarakat yang hadir tidak membawa anak-anak.

“Kita sudah sampaikan ke tim untuk dibuatkan flyer serta penyampaian secara lisan kepada warga untuk tidak membawa anak-anak dalam lokasi deklarasi,” pungkasnya. (*)