SULSEL.NEWS – Anggota Banggar DPRD Kota Makassar Mudzakkir Ali Djamil mempertanyakan alasan pemerintah kota membatalkan pelaksanaan event F8 2019 yang akan digelar tahun ini.
Menurut Muda sapaan akrabnya, pembatalan pelaksanaan F8 tahun ini alasannya sangat tidak jelas dan cenderung mengada- ada.
“Saya terkejut baca dimedia kalau pemerintah Kota Makassar rencananya akan batalkan kegiatan Eight Festival (F8). Padahal kalau kita buka belanja infrastruktur tahun 2019 sangat besar sekali, ada sekitar Rp300 Milyar lebih. Alokasi kegiatan F8 itu hanya sekitar 4 M, itu tidak seberapa dibanding dampak secara ekonomi dan kepariwisataan bagi kota Makassar,” terang Muda.
Dijelaskan Muda, Eight Festival (F8) ini sudah menjadi agenda nasional dan negara-negara lain juga selama ini ikut berpartisipasi di event ini. Terlebih lagi sejak F8 ini digelar warga Makassar juga sangat antusias, ratusan ribu pengunjung datang menikmati berbagai acara di F8.
“Makanya saya heran, kok kegiatan seperti ini mau dihilangkan. Masih banyak anggaran belanja SKPD yang lebih rasional tuk digeser. Nanti dipembahasan anggaran kita akan tunjukkan mana saja anggaran belanja yang tidak rasional dilaksanakan,” demikian, Muda. (*)
Editor: admin