SULSEL.NEWS – Anggota DPRD Makassar Fasruddin Rusli meminta Pemkot Makassar agar menangguhkan kredit Aparatur Sipil Negara (ASN) non eselon yang terdampak Covid-19.
Menurutnya, ASN non eselon juga punya kredit. Ia pun berharap kepada pihak Pemkot Makassar dan pihak perbankan dalam hal ini Bank Sulselbar.
“Saya meminta kepada Pemkot terkhususnya Bank Sulselbar kiranya dapat memberikan keringanan kepada non eselon yang memiliki kredit. Sehingga mereka juga bisa memikirkan biaya kebutuhan sehari-harinya,” katanya, Kamis (30/4/2020).
Legislator PPP itu menuturkan bahwa saat ini perekonomian pemerintah juga menurun akibat adanya pandemi Covid-19.
“Pihak Bank Sulselbar harus memberikan keringanan untuk non eselon,” tambahnya.
Ditanya terkait dengan penangguhan kredit anggota DPRD, Acil mengatakan, hal tersebut tidak menjadi masalah.
“Karena saat ini hampir seluruh anggota legislator yang usahanya ditutup akibat pandemi Covid-19. Saya juga punya usaha sendiri tetapi dengan adanya covid-19 ini membuat usaha saya tidak berjalan dengan seperti biasanya, ditambah lagi untuk bayar insentif dari karyawan,” tutupnya. (*)
Editor: admin
