SULSEL.NEWS – Sebuah usaha menengah yang bergerak di bidang renovasi rumah terus melakukan branding sebagai usaha yang inovatif di bidangnya. Adalah Titik Modern house renovation, meskipun dikelola secara sederhana, namun perusahaan menengah ini melakukan skema kerja yang profesional.
Kru desain Titik Modern, Rahman menjelaskan bahwa Titik Modern hadir berawal dari ide seorang anak muda. Dimana melihat peluang usaha renovasi rumah sangat berpotensi untuk digeluti.
“Kenapa harus renovasi rumah? Kenapa bukan bangun rumah sekalian? Jawabanya sederhana, karena kami berawal dari modal yang sedikit. Tapi lebih dari itu, alasan lainnya untuk bangun rumah sudah ada perusahaan yang bergerak di bidang property, yang tentunya lahir dari modal yang tidak sedikit,” kata Rahman saat berbincang dengan santai bersama wartawan, Kamis (10/6/2021).
Dia lalu melanjutkan, peluang usaha itu pihaknya temukan dari perusahaan property. Dijelaskan Rahman bahwa nyaris semua property menjual perumahan yang belum selesai secara utuh.
“Maksudnya belum selesai berdasarkan tipologi masyarakat Sulawesi Selatan. Coba kita lihat property yang jual perumahan. Nyaris semua hanya memiliki dapur bersih bahkan ada yang tidak memiliki dapur, karpot atau teras kadang tidak ada. Partisi ruangan dan sebagainya. Ini saya maksud kami tidak sesuai dengan tipologi masyarakat Sulawesi Selatan, yang ingin punya dapur, karpot atau teras dan lainnya,” kata Rahman.
Dijelaskannya, ide itu berdasarkan buah pikir rekannya bernama Fardy. Salah satunya adalah setiap perumahan memiliki lahan kosong di bagian depan dan belakang. Dimana memang diproyeksikan untuk tambahan bangunan. Dibagian depan kanopi karpot dan bagian belakang dapur.
“Fardy itu bagian penting di Titik Modern yang menemukan ide ini dan berani menjalakannya. Alasannya karena katanya belum pernah melihat perumahan prodak property yang selesai secara utuh dalam artian berdasarkan keinginan sebagian besar masyarakat Sulawesi Selatan,” katanya.
Lebih jauh dia menjelaskan, saat ini pihaknya fokus dan lebih banyak menghadirkan desain terbaru model kanopi, tralis jendela dan pintu, serta pagar. Dia mengatakan bahwa inovasi-inovasi itu dilakukan sejak pendemi covid-19 mewabah.
Lanjutnya, bahwa selama pendemi perputaran ekonomi lesuh termasuk perputaran ekonomi rakyat. Sehingga untuk menghidupi usaha, dia harus memasang harga sesuai kemampuan masyarakat. Bahkan kata dia, suatu waktu pernah selama 3 bulan tak mendapatkan pekerjaan sama sekali. Itu terjadi diawal-awal pembatasan sosial gencar dilakukan.
“Caranya bagaimana untuk menyesuaikan harga sesuai kemampuan calon costumer kita. Yah lagi-lagi mengandalkan inovasi. Yang namanya usaha, pasti modal harus lebih rendah dari nilai jual, ini karena kepentingan inkam kan. Makanya saat kita coba kasi turun harga, kita juga menurunkan spesifikasi bahan yang kita gunakan tapi tetap mempertahankan kualitas. Kita costom desain agar tetap kuat. Ini khusus bagi kanopi misalnya yah,” katanya.
“Pada saat itu juga kita mulai melakukan penjajakan dan mencari relasi kerjasama dengan distributor-distributor bahan bangunan yang menawarkan harga pabrik, khususnya distributor besi, baja ringan dan berbagai macam atap. Dan Alhamdullillah relasi itu terbangun sampai sekarang,” imbuhnya.
Masih lanjut Rahman, Titik Modern tidak perlu lagi diragukan jika ingin melakukan renovasi rumah, khususnya Kanopi, atap, pagar, plafon, taralis jendela dan sebagainya. Selain pelayanan dan pekerja yang profesional, harga yang ditawarkan sangat bersahabat.
“Sudah viral kok, bisa ditemukan kontaknya di instagram atau fb. Kalau ingin renovasi rumah percayakan ke Titik Modern, menawarkan harga bersahabat karena telah melakukan kerjasama dengan sejumlah distributor dan perusahaan bahan bangunan,” tandasnya.(*/rls)
