SULSEL.NEWS – Fakultas Sains & Teknologi merupakan Fakultas yang bisa dikatakan baru di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, sebelumnya bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Alauddin Makassar. Praktis Dengan bertambahnya fakultas dan jurusan di UIN menuntut untuk adanya Kampus dan bangunan baru.
Analisis terhadap kerusakan yang timbul pada komponen/elemen bangunan dilakukan dengan menganalisis kerusakan yang terjadi dan penyebabnya.
Kerusakan bangunan dapat saja terjadi bilamana kebutuhan pemakai meningkat, dan kerusakan yang terjadi dapat diperkenankan sampai batas tertentu. Akan tetapi sebelum bangunan itu mencapai umur pakai, maka tingkat kerusakan awal harus segera mendapatkan perhatian, apalagi bangunan tersebut merupakan fungsi pelayanan pemerintahan.
Apabila terjadi kerusakan awal dan tidak segera mendapat perhatian dan perbaikan, maka akan menimbulkan kesulitan dalam penanganan selanjutnya.
“Saat usia bangunan masih muda, retak-retak rambut sudah bisa dideteksi. Sekalipun retak rambut tidak membahayakan, namun cukup mengganggu pemandangan. Penyebab terjadinya retak itu selain dipengaruhi oleh desain bangunan itu sendiri, juga banyak disebabkan oleh pengaruh lingkungan, yaitu perubahan suhu panas dan dingin yang drastis. Misalnya bangunan dibangun pada musim panas, setelah selesai terpapar hujan terus menerus,” papar Supriyadi,
salah satu pekerja bangunan, Selasa (13/6/2023).
“Tipe kerusakan yaitu retakan dan noda kotor akibat terkena langsung air hujan. Permasalahan ini termasuk kerusakan akibat retak susut dan mirip dengan retak kolom meski tidak tergolong berbahaya, namun menggangunggu estetika bangunan. Retak-retak kecil ini banyak disebabkan oleh pengaruh lingkungan,” lanjutnya.
Dikatakan pula, perlunya perhatian terhadap beberapa kondisi bagian bangunan yang telah perbaikan mengalami kerusakan dari gedung ini dengan melakukan tindakan perbaikan nyata dalam waktu yang tidak terlalu lama. Hal ini apabila dibiarkan akan mempengaruhi bagian bangunan lainnya yang berada di sekitarnya.
Penulis : Reskiyawan