Pj Wali Kota Lantik Pengurus Badan Promosi Pariwisata Kota Makassar Periode 2020-2024

NEWS903 Dilihat

SULSEL.NEWS — Badan Promosi Pariwisata Kota Makassar (BP2M) Kota Makassar hadir sebagai lokomotif pendorong ekonomi melalui sektor pariwisata dan Investasi sesuai tagline Pemerintah Kota Makassar pada saat HUT Ke 413 tahun.

Demikian yang disampaikan , Penjabat Wali Kota Makassar, Rudi Djamaluddin usai melantik 6 jajaran pengurus unsur kebijakan promosi pariwisata Kota Makassar periode 2020-2024, di Ruang Sipakalebbi, Senin, (30/11/20).

BP2M ini nantinya akan berperan melakukan promosi bagi pariwisata Kota Makassar agar terlihat lebih nyata.

“Pondasi ekonomi Makassar terletak pada investasi dan pariwisata. Sebagai Kota jasa, Makassar bukan berbasis pada pertanian dan perikanan. Posisi Makassar hampir sama dengan Singapura yang mendorong kemajuan dengan bertumpu pada upaya memberikan kemudahan investasi dan pembenahan pariwisata.
,” ucap Rudy.

Pada kesempatan ini, Prof Rudy mengapresiasi komposisi pengurus BP2M Kota Makassar yang mayoritas masih berusia muda. Menurutnya, Anak muda itu identik dengan spirit yang besar, memiliki gelora yang kuat dalam berinovasi.

“Insya Allah kami optimis BP2M Kota Makassar akan mampu membangun sinergi, baik dengan jajaran Pemkot Makassar, Pemprov Sulsel, serta seluruh stakholder dalam upaya mendorong Makassar meraih kejayaan melalui sektor pariwisata dan investasi. Apalagi kita juga sudah mendapatkan dana hibah untuk sektor pariwisata sebanyak 46 M, dimana 70 persennya itu kami akan salurkan ke hotel-hotel dan sisanya pada titik-titik tempat pariwisata yang membutuhkan,” jelasnya.

Sementara, ketua BP2M Kota Makassar yang baru dilantik, Andi Rahmat Manggabarani menuturkan kehadirannya bersama jajaran yang baru dilantik memberikan warna baru yang nantinya ia berharap dapat berkaloborasi dengan semua stakeholder terkait.

Rahmat mengaku pekerjaannya tak ringan karena harus merecovery objek-objek wisata yang terdampak akibat pandemi Covid 19.

“Kita berharap bisa menjadi mitra strategis dalam menjalankan program-program pariwisata Kota Makassar dan Sulsel dan tidak terjadi tumpang tindih, agar perwajahan pariwsata Kota Makassar akan lebih baik lagi dimata wisatawan lokal dan mancanegara. Apalagi dimasa pandemi ini akan menjadi fokus kami,” harapnya.

Pengukuhan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Rusmayani Madjid, Ketua PHRI Sulsel, Anggiat Sinaga, Ketua ASITA Sulsel, Didi Leonardo Manaba, Direktur Poltekpar Makassar, Arifin. (*).

Editor: admin