SULSEL.NEWS – Wali Kota Makassar 2004-2014, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) membagikan tips memilih pemimpin pada 9 Desember 2020. Ada tiga (3) tips menurut IAS agar tidak kecewa dan tidak salah pilih.
“Lihatki, apakah itu calon bisa menjaga amanah. Kalau ceritanya ji, buat program tinggi-tinggi, wah, tapi tidak ada bisa dia wujudkan, sudahlah, jangan miki pilih lagi,” kata IAS saat kampanye di Jalan Angkasa VI, Kelurahan Panaikang, Kecamatan Panakukkang, Jumat (13/11/2020)
Hadir pada kampanye ini, Calon Wali Kota Nomor urut 3, Dr Syamsu Rizal MI bersama tokoh masyarakat Toraja, Amsal Sampetondok.
Tips berikutnya menurut IAS, lihat orangnya apakah mampu menjaga silaturahmi. “Apakah pernah wali kota masuk di lorong ini? Adakah pernah datang kecuali jelang pilkada saja,” kata IAS.
Kalau silaturahmi juga tidak bisa dijaga, sudah cukup. Tidak usah dipilih lagi.
Tips yang berikut, yang ke-3, lihat programnya. Apakah programnya bisa membawa kesejahteraan bagi warga Makassar.
“Nah, yang bisa membawa kesejahteraan bagi warga Makassar ini melihat program-programnya hanya pasangan nomor 3,” ungkapnya.
Selain itu, yang bisa menjaga amanah dan bisa menjaga silaturahmi juga hanya nomor 3. Gampang ditemui kapan dan di mana saja.
Deng Ical dalam kesempatan ini menjelaskan program-program unggulannya. Utamanya Makassar Maju, Makassar Lestari, dan Makassar Melayani.
“Saya dan dokter Fadli mau jadi wali kota Karena memang mau melayani rakyat. Saya mau memastikan harapan-harapan rakyat itu terpenuhi,” tegasnya disambut applaus warga. (*)
Editor: admin