SULSEL.NEWS, – Disaksikan oleh Lurah Rappokalling (Rapkal) Timur Salma bantuan untuk korban kebakaran yang terbakar becak motor (bentornya) dari Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman sudah diterima langsung oleh pemiliknya, Minggu, 2 Oktober 2022.
Lewat Andalan Peduli Sulsel dan Unit Pelayanan Zakat (UPZ) menyerahkan bantuan langsung kepada pemilik bentor yang terbakar bentornya pasca kebakaran beberapa hari yang lalu.
Ariyani selaku koordinator UPZ mengatakan, bahwa kehadirannya hari ini adalah atas instruksi dari Gubernur Sulsel guna menyerahkan bantuan kepada korban yang terbakar bentornya.
“Kita utamakan yang prioritas lebih dulu karena bapak Zainuddin dan Harisyanto ini keduanya berprofesi sebagai sopir bentor yang tiap harinya sebagai mata pencahariannya,” sebut Ariyani.
Selain itu, gubernur juga datang langsung ke lokasi sebelumnya untuk melihat langsung kondisi rumah yang terbakar.
Di tempat yang sama Lurah Rappokalling Timur Salma, mengatakan, bahwa ini adalah bantuan dari Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman yang dimana, pada hari itu telah menyampaikan akan memberikan bantuan kepada korban.
“Saya hanya ikut menyaksikan pemberian bantuan kepada korban yang terbakar bentornya sebagai wujud bahwa Pak Gubernur Sulsel telah menepati janjinya kepada korban,” ujarnya.
Sementara, Zainuddin warga yang terbakar bentornya mengatakan, jika ia sangat berterimakasih kepada Gubernur yang telah menepati janjinya untuk membantu menggantikan alat yang digunakannya tersebut untuk mencari nafkah yang ludes terbakar.
Senada dengan Zainuddin, Harisyanto (Yanto) menambahkan, bahwa Andi Sudirman sebagai seorang Gubernur mampu menepati janjinya.
“Kita sangat bersyukur kepada Allah Subhana Wa Ta’ala karena lewat perantara dari Pak Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman telah membantu kami untuk bisa kembali beraktivitas sehari-hari guna memenuhi kebutuhan rumah tangga,” ungkapnya.
Diketahui, pada tanggal, (26/9) jelang magrib, kebakaran di Jalan Rappokalling Timur, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo. Dimana, sebanyak 32 rumah terbakar dan 3 rumah terdampak, jumlah kepala keluarga (KK) 47 dengan 186 anggota keluarga. (*)
