SULSEL.NEWS – Satu lagi komunitas bergabung dalam barisan pemenangan pasangan calon (paslon) nomor urut tiga, Syamsu Rizal-Fadli Ananda (Dilan), pada Pilwalkot Makassar 2020. Komunitas ini bernama Pemuda Gotong Royong alias Patonro Community Indonesia yang dikenal memiliki basis massa kuat dan luas di Kota Makassar.
Koordinator Patonro Community, Zubhan Eka Friansyah, mengatakan keputusan mendukung Dilan di Pilwalkot Makassar 2020 sudah melalui pertimbangan matang, dimana mayoritas anggota memang menginginkan paslon usungan PDIP, Hanura dan PKB itu. Pihaknya terkesan dengan program dan karakter Dilan.
Eka mengaku terpikat dengan karakter dan pembawaan Deng Ical-sapaan akrab Syamsu Rizal. Selain sombere’, Ketua PMI Kota Makassar itu merupakan sosok yang sangat memegang komitmen. Kader tulen Muhammadiyah itu juga tipikal orang yang tahu menghargai orang dan tidak pernah membedakan orang dari latar belakang sosialnya.
“Saya sudah beberapa kali berinteraksi dengan beliau, ya memang benar yang dikatakan orang bahwa Deng Ical itu asli sombere’. Beliau juga sangat komitmen dan tahu betul menghargai orang. Nah, inilah sosok pemimpin yang kita rindukan yakni sombere’, komitmen dan tidak gampang melupakan jasa atau kebaikan orang, ya tahu menghargailah,” ucap dia, Rabu (30/9/2020).
Dari situ pula, Eka berani menggaransi bahwa Deng Ical bukanlah tipikal pemimpin kacang lupa kulit. Hal itu juga terkonfirmasi dari fakta di lapangan. Deng Ical masih berhubungan baik dengan orang-orang yang membantunya terpilih, baik saat menjabat anggota DPRD Makassar maupun saat menduduki posisi Wakil Wali Kota Makassar.
Hubungan baik Deng Ical dengan mantan Wali Kota Makassar dua periode, Ilham Arief Sirajuddin (IAS), menjadi buktinya. Eka menyebut tatkala IAS terpuruk, pria yang dijuluki Sombere’na Makassar itu tidak pernah meninggalkan guru sekaligus sahabatnya itu. Berbeda dengan yang lain, Deng Ical tetap di sisi sosok yang berjasa dalam karirnya.
“Pilwalkot Makassar 2020 ini membuka mata kita terkait calon-calon pemimpin kita. Patonro Community sendiri sudah bulatkan tekad mendukung Dilan, itu karena ada Deng Ical, sosok pemimpin komitmen, bukan tipe pemimpin kacang lupa kulitnya. Insya Allah, tidak akan keliru dan salah pilih,” tuturnya.
Selain itu, dukungan Patonro Community ke Dilan juga karena visi-misi dan programnya sangat realistis dan sesuai kebutuhan masyarakat. Eka menyebut publik tidak butuh program muluk-muluk bila akhirnya tidak bisa direalisasikan. Nah, program Dilan dinilainya sangat pro-rakyat dan yang paling penting dapat diwujudkan.
“Pengalaman Deng Ical yang komplet, baik di eksekutif dan legislatif menjadi jaminan. Ditambah lagi, latar belakangnya sebagai doktor bidang administrasi kebijakan publik. Pastinya beliau dalam menyusun program sudah memperhitungkan segalanya bahwa program yang ada memang bisa direalisasikan,” tukasnya. (*)
Editor: admin