SULSEL.NEWS – Belasan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) berunjukrasa di depan Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, pada Selasa (3/12/2019).
Aksi unjuk rasa ini dalam rangka menyikapi perkembangan penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan kapal latih Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel TA 2018 yang disinyalir merugikan negara Rp.4,3 Milyar.
GAM menyangkan sikap yang lamban dari pihak Polrestabes Makassar dalam penanganan kasus ini. Padahal hasil audid dari BPKP sudah ditangan penyidik Tipikor.
Dengan membawa spanduk yang bertuliskan “Apa Kabar Kasus Korupsi Pengadaan Kapal Latih Disdik Sulsel” pengunjukrasa melakukan orasi secara bergantian didepan gerbang pintu masuk Polrestabes Makassar.
“Harusnya pihak Polrestabes mengumumkan tersangka baru sebab kasus ini penanganannya sudah terlalu lama. Kalau terlalu lama begini, publik tentu akan curiga,” terang Muhammad Aswan selaku Jendral lapangan.
Tak hanya itu, GAM juga meminta pihak Polrestabes untuk melakukan penahanan terhadap salah satu tersangka yang sudah ditetapkan beberapa bulan lalu.
“Hal ini sebagai upaya dalam mengungkap dan menuntaskan kasus ini sampai ke akar-akarnya akan jauh lebih mudah,” ujarnya.
Berikut tuntutan GAM:
1.Segera umumkan tersangka baru kasus korupsi kapal latih Disdik Sulsel
2.Tangkap tersangka Rusmin beserta tersangka lainnya
3.Kasat Reskrim jangan mandul dalam penanganan kasus korupsi kapal latih.
Usai berorasi, pengunjukrasa akhirnya ditemui Tim penyidik Tipikor. Setelah melakukan hering belasan mahasiswa GAM membubarkan diri secara tertib dengan pengawalan sejumlah personel Polrestabes Makassar. (*/rls)
Editor: admin
