Pj Sekda Optimistis Makassar Wakili Sulsel di Lomba Kelurahan Tingkat Nasional

PEMKOT MAKASSAR239 Dilihat

SULSEL.NEWS — Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala Kota Makassar terpilih untuk mengikuti lomba kelurahan tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2024.

Untuk mensupport jajarannya, Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra hadir langsung dalam agenda pemaparan calon juara lomba desa dan kelurahan tingkat provinsi Sulawesi Selatan, di Hotel Claro, Selasa (2/07/2024).

Bahkan ia pun ikut meyakinkan tim penilai terkait inovasi dan capaian yang sudah dilakukan oleh Kelurahan Manggala.

Pemaparan dilakukan langsung oleh Lurah Manggala, Arwinah Aminuddin dihadapan tiga tim penilai.

“Jadi alhamdulillah hari ini Makassar bersama kota-kota lain dan beberapa kabupaten lain dalam hal evaluasi lomba desa dan lomba kelurahan, ini sudah memasuki 3 besar dan tadi ibu lurah manggala mendapatkan kesempatan untuk memberikan persentase dan insya Allah apabila mendapatkan kesempatan nantinya akan diusung juara 1 yang akan mewakili Sulsel ke ajang nasional,” ucapnya.

Firman mengungkapkan ada beberapa inovasi penting yang dipaparkan menjadi daya tarik tersendiri bagi tim penilai seperti seperti Lorong Wisata, UMKM Lorong, Sekolah Lansia, Sabtu Bersih, Posko Mappatabe.

Memilah Sampah Menabung Emas, Webgis Sigap Banjir, Zero Sampah Liar, dan Lorong Wisata Uddan.

Tak hanya itu rendahnya angka stunting di kelurahan Manggala dan memiliki Taman Kantor menjadi salah satu penilaian penting.

“Kemarin itu sudah survey lapangan tim penilainya hari ini kita proses wawancara. Saya optimis kelurahan Manggala dapat meraih juara,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan Lomba Kelurahan Terpadu memiliki sejumlah indikator penilaian, seperti aspek pemerintahan, kinerja, inisiatif dan kreativitas pemberdayaan masyarakat, teknologi informasi atau e-government, serta pelestarian adat dan budaya.

“Saya fikir semua indikator sudah terpenuhi. Kita mengutamakan masyarakat sejahtera melalui dana desa dan dan kelurahan jadi memang mungkin indikator itu mungkin tidak jauh dari situ, sejauh mana pemanfaatan dana desa atau dana kelurahan sejauh mana intervensi pemerintah dalam hal memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tuturnya.

Firman pun berharap semoga apa yang dikerjakan oleh pemerintah kota Makassar khususnya di Kelurahan Manggala mampu memberikan kontribusi yang besar kepada masyarakat.

Sehingga dampak yang diberikan itulah yang menjadi output dari evaluasi lomba kelurahan.

“Tadi juga kami mendapatkan beberapa masukan dari tim penilai dalam hal misalnya bagaimana tanggapan masyarakat di kelurahan manggala dalam hal pelayanan yang diberikan. Itu yang menjadi masukan yang berarti bagi kami , kami akan menjadi bahan evaluasi untuk memperbaiki lagi dalam hal apabila kami menjadi juara 1 di provinis Sulsel,” tandasnya.

Selain kota Makassar, pemaparan juga diikuti oleh Kota Palopo dan Parepare. (*)