SULSEL.NEWS – Anggota DPRD Kota Makassar Muchlis Misbah menggelar sosialisasi penyebaran produk hukum daerah “Perda Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif”, di Hotel Grand Maleo, pada Sabtu (16/7/2022).
Hadir selaku narasumber, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) kota Makassar Achi Soeleman, serta Mardania Abd Rasyid (praktisi)
Seperti biasa, Legislator Partai Hanura ini mengundang konstituennya daerah pemilihan (Dapil) 1 kecamatan Makassar, Rappocini, dan Ujung Pandang sebagai peserta sosialisasi.
Dalam sambutannya, Muchlis Misbah mengungkapkan, pihaknya sengaja memilih Perda ini lantaran sejak disahkan tahun 2016 belum tersosialisasikan dengan baik sehingga banyak masyarakat yang belum mengetahui adanya Perda ASI Eksklusif ini.
Perda ini kata Muchlis Misbah hadir untuk memberikan kenyamanan bagi ibu-ibu yang menyusui ditempat umum, mal, hotel dan pelayanan publik harus menyiapkan ruang menyusui.
“Pemberian ASI Ekslusif merupakan salah satu hak bagi anak sehingga perlu diperhatikan pemenuhannya. Juga meningkatkan ikatan cinta antara anak dan ibunya,” terangnya.
Untuk itu, anggota Komisi B ini berharap, kegiatan sosialisasi Perda ini dimanfaatkan dengan baik dan menjadi pengetahuan baru utamanya bagi ibu yang menyusui.
“Kegiatan sosialisasi ini tidak bisa mendatangkan banyak orang, dibatasi kuota hanya 100 orang sehingga diharapkan peserta yang hadir ini dapat menjadi corong dilingkungan tempat tinggal masing-masing sehingga tujuan dari sosialisasi ini dapat tersampaikan sesuai yang diharapkan,” tuturnya.
Sementara pada sesi pemaparan materi, Achi Soelaiman selaku narasumber memaparkan, Perda Pemberian ASI eksklusif ini sejalan dengan program walikota Jagai Anakta’. Anak kata Achi, batas usia 18 tahun kebawah hingga dalam kandungan.
“Perda ini hadir menjamin kelangsungan hidup anak untuk tumbuh sehat. Mengatur hak bayi mendapatkan ASI. Memberi rasa nyaman dan aman pada bayi serta meningkatkan ikatan cinta dan kasih sayang antara ibu dan bayi,” terangnya.(*/yud)
