SULSEL.NEWS – Anggota DPRD Makassar Muh Yunus HJ kembali menggelar sosialisasi penyebaran produk hukum daerah Kota Makassar, di Hotel Sarison, Jl. Jenderal Sudirman, pada Minggu (19/6/2022).
Sosialisasi kali ini mengangkat tema “Perda Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan Sampah” menghadirkan narasumber, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Makassar, Aryati Puspasari Abady serta Mubaliq KH Syamsul Bachi Al Hamid.
Dalam sambutannya, Muh Yunus mengatakan, sosialisasi produk hukum daerah ini bagian dari pada tugas dan tanggung jawab setiap anggota DPRD, tujuannya agar apa yang menjadi pokok pikiran dalam Perda ini dapat diketahui dan dipahami oleh masyarakat.
Hanya saja kata Yunus, peserta sosialisasi dibatasi kuota hanya 100 orang sehingga diharapkan yang hadir ini dapat menjadi penyambung lidah di tempat tinggal masing-masing sehingga tujuan dari sosialisasi ini dapat tersampaikan sesuai yang diharapkan.
“Hari ini yang mendapat giliran sebagai peserta sosialisasi semuanya dari Kecamatan Wajo. Saya sangat berharap kegiatan ini dimanfaatkan dengan baik sehingga penerapan Perda ini bisa maksimal utamanya di wilayah kecamatan Wajo, karena ya kita ketahui bersama banyak mobi konteiner yang beraktifitas disana yang sudah pasti menghasilkan sampah,” kata Muh Yunus.
Menurut Politisu Partau Hanura ini, sampah jika dikelola dengan baik dapat memberikan manfaat secara ekonomi, sehat bagi masyarakat dan aman bagi lingkungan.
“Kita bisa mulai dari rumah sendiri dengan cara memilah sampah kering dan basah,” terang Yunus.
Dengan demikian kata Yunus, secara tidak langsung ikut serta membantu pemerintah kota mengatasi persoalan sampah.
“Persoalana sampah ini tidak bisa diserahkan kepada Pemerintah Kota saja, akan tetapi mesti melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat utamanya dalam hal pemilahan sampah sehingga masyarakat tak sekedar membuang sampah ditempatnya namun dapat mengelolanya sehingga bernilai ekonomis,” terangnya lagi.
“Kelolaki’ sampah dengan baik. Kalau itu kita bisa lakukan dengan baik, maka saya yakin dan percaya sampahta’ yang dirumah masing-masing bukan lagi menjadi masalah tetapi dapat mendatangkan berkah yang bernilai ekonomi,” tandas Muh Yunus. (*yud)
