SULSEL.NEWS – Direktur Forum Komunikasi Alternatif Pemuda Sulsel (FORMAL), Usman mengimbau seluruh masyarakat Indonesia khususnya Sulawesi Selatan agar mungurungkan niat mudik lebaran tahun ini, demi menekan penularan Covid-19 yang masih pada level resiko tinggi.
Larangan mudik lebaran ini sesuai regulasi yang diatur dalam Surat Edaran Nomor 13 Tahun 2021 dari Satgas Penanganan Covid-19 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Covid-19 Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah.
“Merayakan hari kemenangan dengan tidak mudik bukan berarti tidak bisa bersilaturahmi, kita bisa bersilaturahmi dengan virtual melalui media sosial,” kata Usman, melalui rilis yang diterima Sulsel.News, Minggu (9/5/2021).
“Menahan diri untuk tidak mudik merupakan amalan kita dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19 dan melindungi keluarga kita di kampung halaman,” lanjutnya.
Usman juga mengajak untuk bersama sama menciptakan suasana damai dan keindahan dibulan suci Ramadan ini dengan tetap mengikuti imbauan protokol kesehatan dan membantu Tim Satgas dalam mengendalikan dan mencegah penyebaran penularan Covid-19.
“Mari mendukung upaya pemerintah dalam menahan laju peningkatan kasus Covid19 yang sampai sekarang masih dalam kondisi pendemik. Sampai sekarang peningkatan kasus orang yang terpapar covid-19 tidak kunjung menurun sesuai data Satgas sehingga membuat banyaknya aktifitas terhambat,” demikian, Usman menandaskan. (*/rls)
Editor: Redaksi
