SULSEL.NEWS – DPD PAN Makassar telah menutup masa penjaringan bakal calon walikota Makassar. Terdapat 11 nama kandidat yang akan berebut tiket PAN untuk Pilwalkot 2020 mendatang.
Diantaranya, Muhammad Iqbal Abdul Djalil, Mohammad Ramdhan Pomanto, Munafri Arifuddin, Syamsu Rizal MI, Abdul Rachmat Noer, Andi Bustaman, Irianto AB Ence, Haris Yasin Limpo, Hasan Basri Ambarala dan dr Fadli Ananda dan Irman Yasin Limpo
“Secara keseluruhan 11 nama balon walikota yang telah mengembalikan formulir ini diserahkan ke tim desk Pilkada DPW PAN Sulsel untuk dilakukan verifikasi berkas,” kata Ketua Bappilu DPD PAN Makassar Hasanuddin Leo, di Gedung DPRD Makassar, Jumat (1/11/2019).
Dikatakan Hasanudin Leo, tim penjaringan DPD PAN Makassar hanya bertugas melakukan menjaringan. Mekanisme dan petunjuk tekhnis lainnya dilaksanakan oleh tim desk Pilkada DPW PAN Sulsel. Ternasuk survei dan fit and proper test semuanya dilakukan oleh tim desk Pilkada DPW PAN Sulsel.
Dikatakan Hasanuddin Leo, fit and proper test ini untuk mengetahui sejauh mana kompetensi dari Balon tersebut. Yang kemudian akan di kombain dengan hasil survei internal dan eksternal untuk melihat popularitas dan elektabilitas dari 11 Balon yang telah mendaftar di PAN Makassar.
“Kemungkinan Desember 2019 ini akan dilakukan fit and proper test secara serentak 12 kabupaten kota yang menyelenggarakan Pilkada serentak,” ungkapnya.
“Hasil fit and proper test dan survei ini kemudian akan dijadikan pertimbangan untuk diajukan ke DPP PAN,” ujarnya. (*)
Sementara, Ketua Tim Penjaringan DPD PAN Makassar Irwan Thahir mengatakan, pihaknya masih tengah merampungkan berkas 11 kandidat balon walikota Makassar yang telah mengembalikan formulir.
“Insya Allah pekan depan berkas 11 kandidat balon walikota Makassar ini akan kita serahkan ke tim desk Pilkada DPW PAN Sulsel,” singkatnya. (*)
Editor: admin
