Dinsos Makassar Gelar Razia Badut Jalanan, Aksi Kejar-kejaran Hingga Pelemparan Batu Tak Terhindarkan

PEMKOT MAKASSAR371 Dilihat

SULSEL.NEWS – Razia badut jalanan yang dilakukan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Makassar berujung ricuh. Aksi kejar-kejaran hingga pelemparan batu pun tidak terhindarkan.

Plt Kepala Dinsos Makassar Armin Paera membenarkan insiden tersebut. Kata Armin, kericuhan itu terjadi saat pihaknya melakukan razia badut jalanan di Jalan Adhyaksa Makassar, pada Sabtu (25/2/2023) sekira pukul 15.00 Wita.

“Kebetulan ada badut jalanan kita amankan, keluarganya keberatan. Keluarganya itu yang sempat terprovokasi sampai terjadi keributan,” kata Armin

Dijelaskan Armin, kericuhan terjadi lantaran salah seorang keluarga dari badut yang terjaring razia tidak terima sehingga melakukan pelemparan ke arah mobil dan mengenai seorang personel Dinsos Makassar.

“Berdasarkan informasi dari teman-teman yang turun, memang ada pelemparan batu. Petugas ada yang kena di bagian kaki,” terang Armin.

Dijelaskan pula, badut jalanan dan anjal yang diamankan saat itu hendak dibawa ke Rumah Penanganan Trauma Center (RTPC). Namun pihak keluarga mengikuti mobil petugas.

“Keluarga korban berdatangan di RTPC. Di situ kita mediasi. Orang tua anak yang diamankan disuruh tanda tangan surat pernyataan agar anaknya tidak lagi turun ke jalan,” papar Armin

“Rata-rata anak-anak semua yang diamankan, usia SD. Terus dipulangkan dengan catatan orang tua membuat surat pernyataan. Alhamdulillah sudah aman,” tandasnya.(*)